Dalam siang dengan rintik hujan, kulihat wajah Ki Sableng yang menawan...wkwkwkwk (sok puitis). Kembali dibuka kitab keramat Ki Sableng oleh sang murid...Kemudian diceritakanlah sesuatu...wkwkwk
Wahhh, kalo ngomongne masalah pengkondisi sinyal saya teringat istilah Situasi KOndisi TOLeransi PANdangan dan JANGkauan...wkwkwk, ternyata sang murid tak beda jauh dengan gurunya, Ki Sableng...Ok lah sekarang kita coba simak ceritanya...heeee
Pengkondisi sinyal itu adalah berupa device yang kita fungsikan untuk mengkondisikan sinyal keluaran sensor agar siap diolah lebih lanjut, biasanya kita teruskan ke ADC...La pengkondisi sinyal yang digunakan disini adalah penguat operasional tak membalik (non inverting op-amp bahasa kerennya, heee)...Mengapa pakai non inverting op-amp???karena kita hanya butuh menguatkan keluaran sensor gas oksigen dan karbondioksida, yang sudah berupa EMF (tegangan) ke dalam range ADC (yang tak pakai 0-5 volt).
Caranya, keluaran sensor langsung dihubungkan masukan op-amp (penguat). IC yang dipakai bisa macem-macem, LM741, OP07 atu liane sing penting op-amp,heeee...kalo ini pake OP07 dengan R1 1 kohm dan R2 10 kohm variabel, dengan tegangan supply nya +12 volt dan -12 volt....
Wahhhh, dikit banget yo...ahhh g po2...nanti di lanjut lagi untuk pengolahan ADCnya pake mikrokontroler, heee.....o iya ini link datasheet OP07...
OK lah...salam damai selalu....matur nuwun
1 komentar:
ini bisa di beli dimana ya??
bisa online ga??
harganya berapa??
Posting Komentar